Apa itu Resistensi Antimikroba (AMR)?
Resistensi Antimikroba (AMR) ¹ merupakan masalah kesehatan global yang semakin meningkat. Hal ini mengacu pada kemampuan mikroorganisme, seperti bakteri, virus, parasit, dan jamur, untuk melawan efek obat antimikroba. Artinya, obat-obatan yang tadinya efektif dalam mengobati infeksi menjadi kurang atau sama sekali tidak efektif, sehingga menyebabkan penyakit yang berkepanjangan, peningkatan biaya perawatan kesehatan, dan bahkan kematian.
Mengapa AMR Menjadi Masalah?
Penyalahgunaan dan penggunaan obat antimikroba secara berlebihan adalah penyebab utama AMR. Jika antibiotik ² digunakan secara tidak perlu atau tidak tepat, bakteri dapat mengembangkan resistensi terhadap antibiotik tersebut. Resistensi ini kemudian dapat ditularkan ke bakteri lain sehingga membuat infeksi lebih sulit diobati. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ³, AMR adalah salah satu ancaman terbesar terhadap kesehatan global, ketahanan pangan, dan pembangunan saat ini.
Pentingnya Menggunakan Antibiotik Secara Bertanggung Jawab
Penggunaan antibiotik secara bertanggung jawab sangat penting untuk menjaga efektivitasnya bagi generasi mendatang. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa penting untuk menyimpan antibiotik ketika Anda benar-benar membutuhkannya:
1. Mencegah penyebaran infeksi yang resisten: Dengan menggunakan antibiotik hanya jika diperlukan, kita dapat mengurangi perkembangan dan penyebaran bakteri yang resistan terhadap antibiotik. Hal ini membantu melindungi individu dan komunitas dari ancaman infeksi yang tidak dapat diobati.
2. Menjaga efektivitas antibiotik: Antibiotik adalah sumber daya yang berharga, dan efektivitasnya berkurang akibat AMR. Dengan menggunakannya secara bijaksana, kita dapat membantu memastikan bahwa obat tersebut tetap efektif dalam mengobati infeksi bakteri yang serius.
3. Mengurangi risiko efek samping: Antibiotik dapat menimbulkan efek samping, mulai dari yang ringan hingga yang parah. Dengan menghindari penggunaan antibiotik yang tidak perlu, kita dapat meminimalkan risiko mengalami efek samping ini dan melindungi kesehatan kita sendiri.
Cara Menggunakan Antibiotik Secara Bertanggung Jawab
Berikut beberapa tip praktis untuk membantu Anda menggunakan antibiotik secara bertanggung jawab:
1. Ikuti petunjuk penyedia layanan kesehatan Anda: Minum antibiotik persis seperti yang diresepkan dan selesaikan pengobatan secara menyeluruh, bahkan jika Anda mulai merasa lebih baik. Ini memastikan bahwa semua bakteri penyebab infeksi dihilangkan.
2. Hindari pengobatan sendiri: Jangan menggunakan antibiotik tanpa resep dari ahli kesehatan. Mereka adalah penilai terbaik apakah antibiotik diperlukan untuk kondisi Anda.
3. Jaga kebersihan: Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air, terutama sebelum memegang makanan dan setelah menggunakan kamar kecil. Hal ini membantu mencegah penyebaran infeksi dan mengurangi kebutuhan akan antibiotik.
4. Dapatkan vaksinasi: Vaksin adalah alat yang ampuh dalam mencegah infeksi. Dengan mengikuti perkembangan vaksinasi yang direkomendasikan, Anda dapat mengurangi risiko infeksi tertentu dan kebutuhan akan antibiotik.
Ingat, antibiotik tidak efektif melawan infeksi virus seperti flu biasa atau flu. Menggunakannya untuk kondisi seperti itu tidak hanya berkontribusi terhadap AMR tetapi juga membuat Anda menghadapi risiko yang tidak perlu. Mari kita semua berperan dalam menjaga efektivitas antibiotik dan melindungi kesehatan kita.
Referensi:
1. Resistensi antimikroba | SIAPA