The Science of Gratitude

Ilmu Syukur

Apa itu kebahagiaan?

Kebahagiaan merupakan emosi kompleks yang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Menurut penelitian, sekitar 50% kebahagiaan kita ditentukan oleh genetika, sementara hanya 10% dipengaruhi oleh keadaan eksternal seperti kekayaan atau harta benda. 40% sisanya berada dalam kendali kita, dan sebagian besar ditentukan oleh pikiran, tindakan, dan sikap kita.

Ilmu bersyukur

Bersyukur adalah praktik ampuh yang telah terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan. Saat kita mengungkapkan rasa syukur, otak kita melepaskan dopamin dan serotonin ¹, yang merupakan neurotransmiter yang terkait dengan kesenangan dan kepuasan. Rasa syukur juga mengaktifkan sistem penghargaan di otak, menciptakan umpan balik positif yang mendorong kita untuk terus melatih rasa syukur.

Manfaat bersyukur

Mempraktikkan rasa syukur memiliki banyak manfaat bagi kesehatan mental dan fisik kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa rasa syukur dapat:

  • Meningkatkan kualitas tidur
  • Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh
  • Mengurangi gejala depresi dan kecemasan
  • Tingkatkan hubungan
  • Meningkatkan ketahanan

Menumbuhkan rasa syukur

Syukur adalah keterampilan yang dapat dikembangkan melalui latihan. Berikut beberapa cara sederhana untuk memasukkan rasa syukur ke dalam kehidupan sehari-hari Anda:

  1. Buatlah jurnal rasa syukur: Tuliskan tiga hal yang Anda syukuri setiap hari.
  2. Ungkapkan rasa terima kasih kepada orang lain: Luangkan waktu untuk berterima kasih kepada seseorang yang telah memberikan dampak positif pada hidup Anda.
  3. Latih kewaspadaan: Perhatikan momen saat ini dan nikmati kegembiraan kecil dalam hidup.
  4. Hitung berkat Anda: Luangkan waktu sejenak setiap hari untuk merenungkan hal-hal yang Anda syukuri.

Gambar rasa syukur

Referensi:

1. Dopamin dan Serotonin: Bahan Kimia Bahagia Kita Sendiri | Anak Nasional

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.